KEUNIKAN ARSITEKTURAL
SOEJOEDI WIRJOATMODJO
Assalamu'alaikum wr. wb. Pada kesempatan ini saya akan membahas tentang Arsitektur dan karyanya. Gambar diatas adalah gedung DPR/MPR yang ada di Jakarta. Tahukah anda siapa perancang dibalik keunikan bentuk arsitektural gedung DPR tersebut? Beliau adalah seorang arsitek legendaris bernama Soejoedi Wirjoatmodjo. Ya, memang tak banyak yang mengetahui sepak terjang arsitek kelahiran 27 Desember 1928 ini. Kini saya akan membahas lebih lanjut tentang Soejodi dan karyanya.
Soejoedi Wirjoatmodjo adalah seorang arsitek indonesia yang sangat berbakat dan
yang pada saat itu beliau memenangkan sayembara untuk mendesain Gedung MPR/ DPR
senayan jakarta. Soejodi, mengenyam pendidikan awalnya di ITB, dan beliau
mendapat beasiswa ke prancis untuk meneruskan studi di Lecole des
Beaux-Art,paris. Beliau pada saat menempuh studi di Lecole,paris tidak
betah,dan pindah ke Technische Hoogeschool, Delft, Belanda. Karna menurut
beliau suasananya dirasa lebih dekat dengan Indonesia. Selama beliau di Eropa
banyak hal yang mempengaruhi beliau dalam mendesain bangunan. Ralph
Erskine adalah seorang arsitek dari Swedia,Ralph Erskine adalah seorang menginspirasi
beliau dalam mendesain. Soejoedi lebih bisa mengungkap esensi dasar tradisi kita
dibanding Thomas Karsten atau pun arsitek-arsitek kolonialism lainnya.
Soejoedi
seorang arsitek yang memiliki integritas dan dedikasi pada pekerjaan. Dia hidup
sebagai arsitek dan menghidupi arsitektur. Bagi dunia arsitektur Indonesia,
Soejoedi adalah sosok penting di balik pembangunan sejumlah proyek penting dan
perancangan tata kota di Indonesia. Karya-karyanya yang monumental, di
antaranya Kompleks MPR/DPR dan Gedung Sekretariat ASEAN.
Soejoedi
menggunakan metode dalam menganalisis sebuah karya arsitektur dengan melihat
inti konsepnya. Dari situ dia mengetahui bahwa sifat desain Soejoedi selalu
menyempurnakan dirinya sendiri (perfection). Hasilnya, arsitek Soejoedi
dalam buku ini tampil sangat obyektif.
KEUNIKAN ARSITEKTUR
Karya awal Soejodi adalah Cafe Restoran Braga Permai yang pernah dinamai
Maison Bogerijen. Bentuk awalnya mirip vila Eropa yang sering ditandai dengan
atap curam empat sisi yang disebut atap mansard. Karya-karyanya antara lain
gedung Sekretariat ASEAN, gedung kedubes Perancis di jakarta, Gedung Konsulat
Indonesia di Beograd,Gedung KBRI di Kuala Lumpur, dan Stasiun PLTA di Karang
Kates, Jawa Timur. Selain itu , Soejoedi turut merancang masterplan tata kota kotamadya
Pontianak, Kalabar, masterplan daerah pariwisata Nusa Dua, Bali dan masterplan
pengembangan pariwisata Jawa Tengah. Warisannya adalah membawa bentuk arsitektur non-tradisional
sebagai inspirasi arsitek-arsitek muda, rancangannya memberikan ruang interaksi
sosial tanpa mengorbankan lingkungan sekitar.
Pada rancangan gedung
MPR/DPR ini, struktur yang akan dibuat ini bakal menghasilakan prisip sama
dengan membuat sayap (wing) yang menempel pada badan pesawat terbang, memakai
prinsip struktur kantiver.. Mengingat yang akan berfungsi sebagai baban
(fuselage) adalah dua busur beton yang dibangun berdampingan dan nantinya
bertemu pada satu titik puncak. Struktur sepasang busur beton dengan satu titik
temu tersebut kemudian harus diteruskan masuk kedalam bumi, untuk bisa
menyalurkan beban. Struktur semacam ini merupakan satu kesatuan yang sangat
kokoh dan stabil, untuk nantinya bisa dibebani dengan sayap-sayap berukuran dua
kali setengah kubah beton. Penambahan tersebut juga bisa ikut membentuk atap
bangunan utama seperti sayap burung Garuda. Bentuk semacam ini meskipun sangat
unik, tenyata memang tidak pernah diciptakan. Gagasannya justru muncul tidak
sengaja. Rancangan Soejoedi dan kawan-kawannya unggul pada komposisi massa.
Dalam arti, antara bangunan yang satu dengan yang lain, bentuknya bisa serasi,
sekalipun masih tetap terkesan menonjolnya sebuah bangunan utama.
Kiranya sekian penjelasan mengenai Soejoedi Wirjoatmodjo dan keunikan arsitektural setiap karyanya. Semoga bermanfaat dan mohon maaf jika ada kesalahan kata atau penggunaan kalimat yang tak berkenan. Terimakasih telah membaca, Wassalamu'alaikum wr. wb.
Sumber:
- http://herikyarch11.blogspot.co.id/2012/06/soejoedi-wirjoatmodjo.html
- http://balaijumpa.blogspot.com/2011/05/soejoedi-di-mata-arsitek-dan-sahabatnya.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar